Cilegon, CNO – Ikan Cupang yang nama ilmiahnya Betta sp. seakan menjadi dewa penyelamat bagi Kurniawan, pemuda yang tinggal di Link. Tegal Cabe, Kelurahan Citangkil, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon.
Gara-gara ternak ikan cupang, kondisi ekonominya yang jatuh akibat dampak COVID-19, sekarang kembali berjaya. Kurniawan mengaku, berawal dari hobi, ia kemudian putuskan untuk memulai bisnis ikan cupang di bulan Mei.
“Awalnya hobi. Saya mulai bulan Mei kemarin karena adanya pandemi ini-kan yang bikin semua usaha menjadi lesu akhirnya saya kepikiran buat usaha ikan cupang,” kata pemilik Awan Betta Farm ini, Minggu (8 November 2020).
Tak tanggung-tanggung, dari budi daya ikan cupang ini, pria yang dulunya aktif dikegiatan pariwisata ini bisa meraup untung hingga Rp 5 juta setiap bulan.
“Yang paling murah saya jual Rp 50 ribu. Pernah juga jual satu ekor harganya Rp 2 juta rupiah. Kalau berbicara keuntungan sih lumayan, rata-rata satu bulan Rp 5 juta tapi pernah juga dapat keuntungan Rp 12 juta sebulan,” ujarnya.
Menurut Kurniawan, budidaya ikan cupang ini banyak dipilih oleh pecinta ikan hias karena perawatannya yang relatif mudah, hanya rajin mengganti air dan rutin memberi pakan.
Ia mengaku, saat ini telah memiliki hampir 2.000 ekor ikan cupang berbagai jenis dan ukuran yang dipasarkannya melalui media sosial. Hanya mengandalkan media sosial, Kurniawan mengaku pernah menjual ikan cupang hingga ke Amerika Serikat.
“Paling lewat instagram, kadang ikut kontes dan komunitas aja. Dua bulan lalu ngirim ke Puerto Rico, Amerika Serikat kalau untuk lokal saya sering ngirim ke Bali,” katanya.
(*Fer/Red)