Cilegon, CNO – Gelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XIX Kota Cilegon resmi ditutup oleh Wali Kota Cilegon Edi Ariadi, Senin (30 November 2020). Kecamatan Citangkil dinyatakan sebagai juara umum dengan mengumpulkan 107 poin.
Berdasarkan rilis yang diterima Cilegon News, posisi kedua ditempati Kecamatan Grogol dengan mengumpulkan 69 poin, sedangkan juara umum MTQ sebelumnya, Kecamatan Purwakarta berada di posisi tiga dengan mengumpulkan 66 poin.
Kemudian secara berurut Kecamatan Cibeber 43 poin, Kecamatan Cilegon 41 poin, Kecamatan Jombang 39 poin, Kecamatan Ciwandan 28 poin dan Kecamatan Pulomerak 22 poin.
Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Kota Cilegon, Rahmatullah mengatakan, Pemerintah Kota Cilegon sangat mengapresiasi kinerja panitia yang sudah berusaha mensukseskan MTQ Ke-19 meski dalam kondisi pandemi COVID-19.
“Saya ucapkan terima kasih kepada jajaran panitia MTQ ke-19 ini yang sudah bersusah payah untuk mensukseskan MTQ tahun ini, meskipun diadakan secara daring dikarenakan masih dalam situasi pandemi COVID-19,” kata Rahmat dalam laporannya.
Rahmat berharap, Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Cilegon dapat terus membina para kafilah agar bisa mewakili Kota Cilegon dalam ajang MTQ tingkat Provinsi Banten dan berlanjut ke tingkat nasional.
“Saya berharap kepada pengurus LPTQ Kota Cilegon agar terus memberikan pembinaan dan persiapan secara maksimal sebagai duta dan kafilah Kota Cilegon pada MTQ tingkat Provinsi Banten. Semoga kafilah Kota Cilegon bisa menjadi yang terbaik,” ujarnya.
Sedangkan saat menutup MTQ XIX, Wali Kota Cilegon, Edi Ariadi berharap kepada pengurus LPTQ agar terus berinovasi dan meningkatkan pembinaan kepada para pelajar baik di tingkat kelurahan ataupun kecamatan.
“Kepada pengurus LPTQ Kota Cilegon saya menitipkan untuk terus berinovasi serta meningkatkan pembinaan baik pelajar tingkat kelurahan ataupun kecamatan sebagai sarana untuk memperkuat islamiah serta akhlaqul karimah,” ujar wali kota.
(*Fer/Red)