Cilegon, CNO – Kepolisian Resor (Polres) Cilegon akan menerjunkan 558 personelnya untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024. Mereka akan ditugaskan di seluruh TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang berada di wilayah hukum Polres Cilegon.
“Kami akan menugaskan 558 personel untuk mengamankan pemilu serentak 2024 di Kota Cilegon. Namun, karena waktunya berdekatan dengan Natal dan Tahun Baru, kami akan membagi personel yang terlibat di kedua acara tersebut,” kata Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro saat Apel Pasukan Operasi Mantap Brata Tahun 2023 – 2024, Selasa (18 Oktober 2023).
Eko menuturkan, Operasi Mantap Brata akan berlangsung selama 222 hari, dimulai sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 dengan melibatkan 261.965 personel di seluruh Indonesia.
“Operasi ini akan didukung oleh command center di tingkat Mabes Polri dan Polda jajaran. Kami juga akan meningkatkan strategi komunikasi publik untuk menyosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” tuturnya.
Eko mengimbau kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Pemilu 2024 untuk siap dan profesional dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi yang mungkin muncul selama Pemilu. Anggotanya juga diminta tetap menjaga netralitas Polri.
“Kegiatan pengamanan Pemilu ini dilakukan selama 5 tahun sekali. Ada beberapa personil kami yang belum mengalami kegiatan pengamanan Pemilu ini, namun kami sudah memberikan sosialisasi kepada mereka tentang hal – hal yang tidak boleh dilakukan selama melaksanakan tugas,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian berharap, para personil yang terlibat dalam pengamanan Pemilu dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Cilegon selama proses Pemilu 2024 berlangsung.
“Saya harap para personil mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat selama Pemilu berlangsung. Semoga Pemilu 2024 di Kota Cilegon berjalan dengan damai, aman, dan lancar,” kata Helldy.
(*Lum/Red)