Cilegon, CNO – Masyarakat Kota Cilegon berpeluang mengenyam pendidikan gratis di Akademi Metrologi dan Instrumentasi (Akmet). Akmet merupakan perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan Kementerian Perdagangan yang berlokasi di Sumedang, Jawa Barat.
Peluang kuliah gratis di Akmet ini menyusul telah ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkot Cilegon dengan Akmet. MoU ini diteken oleh Wali Kota Cilegon dan Plt. Sekjen Kementerian Perdagangan Suhanto disaksikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Rabu 13 Desember 2023 di Kampus Akmet.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan, sebagai kota industri, Cilegon sangat membutuhkan SDM yang menguasai bidang metrologi dan instrumentasi. Peluang ini menurut Helldy sebaiknya diisi oleh putra-putri asli Cilegon.
“Karena itulah kami menginisiasi kerjasama dengan pihak Akmet. Kerjasama ini akan lebih membuka peluang SDM Kota Cilegon berkuliah di Akmet. Setelah lulus, kami tentu berharap mereka kembali ke Cilegon untuk bersama-sama membangun Kota Cilegon,” ujar Helldy.
Menurut Helldy, sebagai langkah awal, dalam waktu dekat Pemkot Cilegon akan membuka seleksi bagi calon mahasiswa Akmet dengan target 100 peserta. Dari seleksi tersebut akan dipilih 10 orang terbaik untuk didaftarkan berkuliah di Akmet.
“Dari seleksi ini akan dipilih 10 terbaik untuk didaftarkan berkuliah di Akmet. Seperti program inovasi kami lainnya, program ini pun sama, menghadirkan suatu hal positif yang tadinya tidak ada menjadi ada,” tutur Helldy.
Kabid Metrologi Legal Disperindag Kota Cilegon Hadi Permana yang mendampingi wali kota ke Sumedang memaparkan, kebutuhan Kota Cilegon terhadap SDM yang menguasai ilmu metrologi dan instrumentasi saat ini cukup tinggi, terutama untuk profesi penera.
Penera bertugas melakukan peneraan yang meliputi pengelolaan instalasi uji dan peralatan atau perlengkapan seusai standar tera alat-alat ukur, takar, timbang, dan perlengkapannya (UTTP). Tugas lainnya melakukan pengujian UTTP, dan pengelolaan Cap Tanda Tera.
“Saat ini Kota Cilegon hanya memiliki 4 penera. Jadi peluang profesi ini sangat tinggi. Apalagi untuk kota industri seperti Cilegon,” kata Hadi.
Ditambahkan Hadi, setelah lulus dari Akmet, SDM Kota Cilegon yang mengikuti program kerjasama ini akan diusulkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) atau ASN di lingkungan Pemkot Cilegon.
Akademi Metrologi dan Instrumentasi (Akmet) merupakan perguruan tinggi di bawah naungan Kementerian Perdagangan. Akmet membuka kesempatan bagi putra-putri di berbagai daerah di Indonesia untuk mengikuti pendidikan Program Studi D-III Metrologi dan Instrumentasi secara gratis.
(*Lum/Red)