Cilegon, CNO – PT Indo Raya Tenaga (IRT) memberi bantuan satu sumur bor untuk masyarakat Lingkungan Kubang Kepuh, Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Kamis (11 November 2021).
Sumbangan ini merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap kondisi masyarakat yang kesulitan mendapatkan sumber air bersih lantaran kondisi geografis.
Menurut Lurah Suralaya, Eman Sulaiman, kondisi geografis wilayah kerjanya merupakan daerah perbukitan dengan kondisi tanah bebatuan. Guna mendapatkan air bersih, warganya harus membuat sumur bor dengan kedalaman minimal 80 meter. Pembuatannya butuh waktu hampir 6 bulan.
Ia pun mengaku, dengan adanya sumbangan sumur bor dari PT IRT ini sangat memberi dampak bagi masyarakat. Dampaknya, masyarakat di tiga RT dengan 300 keluarga ini dapat mengakses air bersih dengan mudah.
“Keberadaan air bersih ini sangat membantu, dan semoga airnya bermanfaat bagi masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Eman.
Eman juga mengatakan, sebelumnya di Lingkungan Kubang Kepuh sudah ada dua sumur bor dengan penambahan akan lebih memudahkan masyarakat untuk mendapat air bersih.
“Memang masih ada beberapa wilayah di Suralaya ini kesulitan air bersih, dan persoalan itu sudah menjadi catatan pihak kelurahan, dan solusinya adalah pengajuan kepada instansi terkait dan industri yang berada di Suralaya,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kelurahan Suralaya, Awen Juweni mengapresiasi bantuan dari PT IRT tersebut. Bantuan tersebut disebutnya merupakan kewajiban dari perusahaan.
“Artinya bahwa pihak perusahaan telah memberikan bantuan sumur bor untuk kepentingan masyarakat sudah pada kewajibannya karena keberadaan perusahaan di tengah masyarakat fungsinya adalah memperhatikan berbagai sektor salah satunya kondisi sosial,” ucapnya.
Awen mengaku, masih banyak warga di Kelurahan Suralaya yang membutuhkan air bersih atau membutuhkan sumur bor. Mereka tersebar di beberapa wilayah seperti di Lingkungan Cubul, Lingkungan Pringori, Lingkungan Buah Dodol, Lingkungan Kembang Kuning, Lingkungan Cisalak.
Sedangkan perwakilan PT IRT, Hamim mengatakan pembangunan sumur bor merupakan salah satu wujud komitmen PT IRT dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar wilayah proyek PLTU Jawa 9 dan 10.
Program ini didasarkan dari kebutuhan masyarakat sekitar terkait dengan air bersih, khususnya di wilayah Lingkungan Kubang Kepuh, Kelurahan Suralaya.
“Harapan kami adalah dengan adanya sumur bor ini dapat menjadi solusi terkait dengan kebutuhan air bersih dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di sekitar wilayah proyek. Dan IRT bisa memberikan manfaat lebih bagi masyarakat sekitar,” ujar Hamim.
(*Red/Fer)