Cilegon, CNO – Bakal calon (Balon) Wakil Wali Kota Cilegon, Awab menjelaskan awal ia mengabdi di Kota Cilegon. Kepada wartawan, Awab menyampaikan pandangan-pandangannya tentang Cilegon, Sabtu (25 Juli 2020) disalah satu rumah makan di Cilegon.
Pasangan Iye Iman Rohiman tersebut menjelaskan, awal ia berkarir di Cilegon saat ia bertugas di Korps Bhayangkara. Awab menuturkan, 1995-1996 merupakan awal karir dia di kepolisian, di Polres Cilegon berawal dari Secaba (Sekolah calon Bintara).
“Lalu dinas di bagian Sabhara Polres Cilegon,” katanya.
Meski sempat di mutasi dari satu tempat ke tempat lain, namun pada 2007 saat menjadi perwira ia kembali ke polres Cilegon. Kemudian, menjabat beberapa jabatan lain seperti Kanit Reskrim Ciwandan, Cibeber, pernah juga Kapolsek Cibeber.
“Lalu hampir kurang lebih empat tahun, di Kasat Intel polres Cilegon. Alhamdulillah selamat sampai sekarang,” tuturnya.
Lebih lanjut Awab mengatakan, pasca purna dari kepolisian, setelah 24 tahun mengabdi di Cilegon, ia berharap terus dapat bersilaturahmi dengan wartawan dan mengabdi di Cilegon.
“Seperti malam ini dan kita silaturahmi semoga bisa selanjutnya, dan sekarang ini saya sedang belajar berpolitik,” ungkapnya.
Awab berpandangan, sebagai kota yang heterogen, ia sepakat harus mengutamakan kedaulatan bangsa, mengingat Cilegon sebagai kota industri dimana banyak ragam suku yang tinggal.
“Kedudukan di mata hukum dan NKRI sama antara warga Cilegon dan yang tinggal di Cilegon. Yang terpenting ingin mengabdi di Cilegon,” ujarnya.
(*Fer/Red)