Cilegon, CNO – Pada usianya yang menginjak 22 tahun, Partai Amanat Nasional (PAN) tidak lagi mengekor dengan petahana di Pilkada Cilegon.
Wakil Ketua I Bidang Informasi dan Politik DPD PAN Cilegon Didi Iskandar menjelaskan, PAN sebagai partai yang sudah cukup matang dan berpengalaman sudah saatnya tampil lebih dominan dibawah kepemimpinan Alawi Mahmud.
Menurutnya, Alawi Mahmud yang merupakan sosok berpengalaman dan aktif diberbagai organisasi, mengajak seluruh kader serta simapatisan untuk mengukir sejarah baru tidak lagi bersama petahana dan Partai Golkar.
“Hal ini sudah begitu lama dirindukan oleh masyarakat Cilegon agar PAN menjadi motor penggerak perubahan bersama Partai Demokrat dan PPP, untuk mengusung Iye Iman Rohiman dan Awab sebagai calon wali kota dan wakil wali kota,” katanya.
Menurutnya, ini merupakan harapan seluruh kader PAN untuk tidak menjadi pengekor semata, tetapi menjadi motor utama untuk merubah dan membawa kondisi Cilegon lebih baik.
“Kami semua sudah siap dalam proses menantang petahana dan mengawal kemenangan Iye – Awab di tahun ini. Banyak hal dalam kurun waktu 22 Tahun kita sudah mempunyai pengalaman serta integritas dalam Pemilu. Sejarah akan mencatat bahwa Alawi Mahmud sukses dalam menjalankan roda organisasi kepartaian,” katanya.
Baginya, arah matahari sudah dapat menyinari demokrasi di Cilegon dalam dinamika partai. “Itulah sejatinya PAN memberikan bukti, untuk menyelamatkan kota ini dari ketidaksempurnaan dalam membangun aspek-aspek kehidupan dan tata kelola Pemerintah,” timpalnya.
(*Fer/Red)