Cilegon, CNO – Wali Kota Cilegon, Edi Ariadi melantik Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Maman Maulidin, sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Jumat (9 Oktober 2020).
Meski hanya sebagai penjabat, Maman yang merupakan adik kandung Wali Kota, Edi Ariadi ini berpotensi menjadi sekda definitif lantaran dirinya juga mengikuti seleksi terbuka calon sekda yang penetapannya tinggal menunggu waktu.
“Berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan oleh Gubernur Banten melalui Sekda Provinsi Banten, Kota Cilegon melantik Pj. Sekda Kota Cilegon pada hari ini. Pj. Sekda Cilegon bekerja selama 3 bulan kedepan,” kata wali kota.
Edi meminta, kendati hanya menjabat tiga bulan, Maman harus mampu membantu kepala daerah berkoordinasi dengan seluruh OPD untuk percepatan pembangunan.
“Pembangunan Cilegon harus segera selesai. Pj Sekda harus mampu menghantarkan Pilkada Cilegon, menekan tingginya penyebaran COVID-19 serta menghantarkan pemilihan sekda definitif,” sambung Edi.
Edi juga meminta adiknya untuk mampu menuntaskan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), diantaranya pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) dan Pelabuhan Warnasari yang belum tuntas.
“Harus tuntas dilakukan. Karena itu cukup krusial. Pembangunan stadion diharapkan tahun ini selesailah,” ucapnya.
Sementara itu, Maman Mauludin berjanji dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan OPD untuk menyusun akhir RPJM yang belum rampung dikerjakan.
“RPJM sekarang menjadi tahun peralihan. Mana-mana saja yang belum sampai atau kurang teralisasi harus menjadi titik pembahasan. Dan itulah yang menjadi PR kami untuk diselesaikan. Saya berharap, kerjasama seluruh OPD dalam menuntaskan dan meralisasikan RPJM tersebut,” kata Maman.
(*Fer/Red)