Cilegon, CNO – Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Cilegon bagikan 700 paket sembako kepada masyarakat Minang di Cilegon yang terdampak covid-19, Minggu (10 Mei 2020).
Ketua panitia Tim Covid 19 IKM Kota Cilegon Adi Adam menyampaikan, virus corona berdampak kepada berbagai lapisan masyarakat termasuk para pedagang dari masyarakat Minang yang ada di Kota Cilegon.
“Maka IKM Kota Cilegon yang di Ketua H. Muharman Koto membentuk tim peduli dampak covid-19 untuk bisa menyalurkan bantuan kepada orang Minang yang terdampak,” ujar Adam.
Teknis penyalurannya, menurut Adam, melalui koordinator wilayah yang ada di Kota Cilegon.
Sedangkan bantuan paket sembako ini bersumber dari para donatur, termasuk Ketua IKM Kota Cilegon, dari Perumahan Taman Cilegon (TCI), Baznas Kota Cilegon dan warga Minang lainnya yang ada di Kota Cilegon.
“Orang Minang yang berada di Kota Cilegon pada umumnya adalah pedagang kaki lima, warung nasi, menjahit, photo copy dan lainnya.
Para pedagang ini tidak bisa berjualan seperti hari-hari biasa dan hal ini sangat memprihatinkan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua IKAMI/IKM Kota Cilegon Muharman Koto mengatakan, pihaknya sangat peduli terhadap orang Minang yang ada di Kota Cilegon yang terdampak covid-19.
“Maka dari itu kita berusaha mengumpulkan dana untuk membeli paket sembako dan dibagikan ke saudara-saudara kita orang Minang di Kota cilegon,” ujarnya.
Muharman berharap, bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban warga Minang di Cilegon yang sedang kesulitan dalam usaha.
Pembagian paket sembako ini, kata Muharman, didistribusikan secara bertahap, tahap pertama sebanyak 200 paket dan tahap kedua sebanyak 500 paket sembako.
“Paket sembako tersebut terdiri dari beras, minyak dan indomi. Mudah-mudahan kami masih bisa untuk melaksanakan tahap yang selanjutnya,” ujar Muharman.
Yusarudin, koordinator wilayah Citangkil, Ramanuju, Warnasari, Kebon Dalem dan Jombang mengatakan sangat berterimakasih atas adanya bantuan tersebut.
“Saya sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh IKAMI/IKM Kota Cilegon sebab saat ini kita kesulitan dalam aktifitas keseharian. Kami para pengusaha kecil sangat minim penghasilan, untung ada bantuan paket sembako dari IKAMI/IKM Kota Cilegon,” katanya.
(*Fer/Red)
