Cilegon, CNO – Anggota DPRD Provinsi Banten Umar Bin Barmawi menyatakan pemahaman wawasan kebangsaan saat ini perlu disosialisasikan kembali mengingat perkembangan zaman dan media sosial bisa menjadi ancaman perpecahan.
“Pemahaman wawasan kebangsaan sangat penting dikuasai mengingat besarnya wilayah Indonesia, banyaknya jumlah penduduk dan terdapat aneka ragama budaya di dalamnya,” sebut Umar dalam diskusi Penguatan Wawasan Kebangsaan bersama DPD Al-Khairiyah Kota Cilegon dan Kabupaten Serang di Kampus Al-khairiyah Citangkil, Selasa (4 Mei 2021).
Umar juga menyebut, ancaman itu bisa muncul melalui kebebasan informasi di media sosial yang diserbu dengan berbagai informasi hoaks. Informasi yang salah bisa menimbulkan persepsi salah juga dan berdampak pada timbulnya konflik perpecahan.
“Dahulu, para ulama dan santri berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Salah satu pejuang kita adalah KH. Syamun yang tidak hanya berjuang langsung menghadapi penjajah, tapi juga membangun manusia melalui pendidikan Pondok Pesantren Al-khairiyah,” kata Wakil Ketua PB Al-khairiyah.
Umar mengajak, penting adanya konsep pemahaman wawasan kebangsaan yang disampaikan hingga sampai di tengah masyarakat. Al-khairiyah sebagai lembaga pendidikan Islam memiliki peran strategis untuk bisa memberikan pendidikan wawasan kebangsaan, serta mampu menjaga keutuhan bangsa agar tidak terjadi degradasi moral anak bangsa.
Ketua Lembaga Hukum dan HAM DPP PKB Erry Ayudhianysah menambahkan, wawasan kebangsaan menjadi upaya menangkal terjadinya degradasi moral anak bangsa. Diperlukan adanya pemahaman dari generasi muda tentang wawasan kebangsaan.
“Setiap generasi harus memperoleh pengetahuan, mempelajari keahlian dan mengembangkan karakter sejalan dengan demokrasi. Dengan semakin kuat dan kokohnya pemahaman tentang wawasan kebangsaan, diharapkan dapat menjadi benteng kokoh dari pengaruh negatif yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi dan informasi,” kata Erry.
Sementara itu, Ketua DPD Al-Khairiyah Kota Cilegon Sayuti menyatakan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan dan ketentraman terhadap NKRI, dengan pemahaman dan pelaksanaan nilai-nilai ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan.
“Alhamdulillah, dengan adanya penguatan wawasan kebangsaan yang disampaikan Pak Umar dan Pak Erry, kami menyadari akan pentingnya wawasan kebangsaan sehingga mampu berperan dalam menjaga keutuhan bangsa Indonesia,” kata Sayuti.
(*Fer/Red)